sate cumi

Manfaat sate cumi dan rasa yang unik

Sate cumi (sate dari cumi-cumi) memiliki beberapa manfaat, baik dari segi kandungan gizinya maupun kelezatannya sebagai pilihan makanan laut. Berikut adalah beberapa manfaat sate cumi:

1. Sumber Protein Berkualitas Tinggi

Cumi-cumi mengandung protein hewani yang penting untuk:

  • Membentuk dan memperbaiki jaringan tubuh
  • Mendukung sistem kekebalan tubuh
  • Menyediakan energi

2. Rendah Lemak

Dibandingkan dengan daging merah, cumi relatif rendah lemak jenuh, apalagi jika dimasak dengan cara dibakar seperti pada sate, tanpa digoreng.

3. Kaya Mineral dan Vitamin

Cumi-cumi mengandung:

  • Zat besi: mencegah anemia
  • Seng (zinc): mendukung sistem imun
  • Vitamin B12: penting untuk sistem saraf
  • Fosfor dan selenium: untuk kesehatan tulang dan fungsi enzim tubuh

4. Mengandung Omega-3

Meskipun tidak sebanyak ikan laut lainnya, cumi tetap mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung dan otak.

5. Cocok untuk Diet Rendah Kalori

Jika disajikan tanpa saus tinggi gula atau lemak, sate cumi bisa menjadi pilihan makanan rendah kalori yang lezat dan mengenyangkan.

6. Meningkatkan Nafsu Makan

Dengan rasa gurih dan tekstur kenyalnya, sate cumi bisa menjadi pembuka atau lauk yang menggugah selera makan.

Namun, perlu diperhatikan:

  • Hindari penggunaan saus yang tinggi gula atau penyedap berlebih.
  • Jangan dikonsumsi berlebihan karena cumi mengandung kolesterol cukup tinggi.

Jika kamu tertarik, saya juga bisa bantu buat resep sate cumi yang sehat dan enak. Mau?

Ukuran cumi yang bagus untuk dibuat sate adalah cumi-cumi berukuran sedang, dengan panjang tubuh sekitar 8–15 cm (tanpa tentakel). Berikut penjelasan lebih detail:

Ukuran Ideal untuk Sate

  • Tidak terlalu kecil: agar tidak mudah gosong atau mengering saat dibakar.
  • Tidak terlalu besar: agar cepat matang merata, tidak alot, dan pas untuk sekali gigit atau dua.
  • Bobot: sekitar 50–150 gram per ekor sangat cocok untuk dibuat sate.

Jenis Cumi yang Cocok:

  • Cumi segar lokal (cumi putih atau cumi telur): teksturnya lebih empuk dan rasa manis alami lebih terasa.
  • Cumi baby (jika ingin versi mini sate): cocok untuk tampilan unik, tapi lebih cepat gosong.
  • Cumi besar bisa dipotong-potong: jika hanya tersedia cumi ukuran besar, bisa diiris menjadi potongan melingkar (seperti ring), lalu ditusuk.

Tips Tambahan:

  • Pilih cumi yang masih segar (aroma laut, tidak amis menyengat).
  • Bersihkan tinta, kulit ari, dan bagian dalamnya.
  • Bisa dibumbui dulu dengan marinasi (misalnya bawang putih, ketumbar, jeruk nipis, kecap, dsb) sebelum dibakar.

Kalau kamu mau, aku bisa bantu buatkan panduan sate cumi lengkap dengan resep bumbu dan cara memanggang. Mau dicoba? kdslots

Scroll to Top