kdslot kdtoto dash88 dash88 login dash88 slot dash88 slot dash88 slot dash88 slot dash88 slot dash88 slot kdtoto login kdtoto togel kdtoto login kdtoto togel kdtoto login kdtoto togel kdtoto login kdtoto togel kdtoto login kdtoto togel kdtoto login kdtoto togel kdslot rtp kdslot apk slot online situs kdslot slot online kdslot online slot online kdslot login alternatif kdslot link alternatif kdslot gacor slot gacor kdslot daftar kdslot login kdslot rtp kdslot alternatif

Kembali Maraknya Pelecehan Seksual di Transportasi Online: Evaluasi Fitur “Sandy” dan Tanggung Jawab Platform

Insiden pelecehan seksual di dalam kendaraan transportasi online kembali menyulut kemarahan publik. Korban, kebanyakan perempuan, merasa trauma dan sering kali mengalami kendala dalam proses pelaporan. Fitur “Sandy” (Saya Antar Dian) yang diluncurkan beberapa platform sebagai solusi, menuai pro dan kontra.

Di satu sisi, fitur ini memberi pilihan dan rasa aman tambahan. Di sisi lain, ini dianggap sebagai solusi yang menyederhanakan masalah dan membebankan tanggung jawab keamanan pada pilihan konsumen, bukan pada sistem yang lebih ketat. Ketersediaan driver wanita yang terbatas juga menjadi kendala praktis.

Aktivis menekankan bahwa keamanan harus menjadi budaya inti (core culture) perusahaan, bukan sekadar fitur tambahan. Hal ini mencakup: rekruitmen dan background check driver yang lebih ketat, mekanisme pelaporan yang mudah, responsif, dan transparan, sanksi tegas bagi pelaku, serta edukasi berkelanjutan untuk semua mitra driver.

Viralnya kasus ini harus menjadi momentum bagi regulator dan perusahaan untuk duduk bersama, mengevaluasi kebijakan, dan menciptakan sistem yang tidak hanya nyaman, tetapi terjamin keamanannya bagi semua pihak.

Scroll to Top